Setelah lebih
kurang 4 bulan 12 orang guru Pendidikan Profesi Guru (PPG) telah selesai
melaksanakan peraktek mengajar di MAN 1 Medan. Ke 12 guru tersebut terdiri dari
4 orang guru fisika, yaitu: Mujibur Rahman (Aceh Selatan), Asil Aslan, ( Gayo
Lues), Indah, (Padang Sidempuan), Harnoveni (Medan). 4 orang dari guru biologi,
yaitu, Mita Widya, Nurvayani, Rafika, Yani. Dan 4 orang dari guru Bimbingan
Konsling (BK), yaitu; Rahmi, Ikhsan, Icut, dan Safriati.
Sebelumnya mereka selama enam bulan
telah mengikuti kuliah di UNIMED. Ini merupakan salah satu program terbaru dari
pemerintah khususnya pihak UNIMED Medan. Jadi sebelum mereka mengikuti kuliah
ini mereka sebelumnya mengikuti test, dan bagi yang lulus mereka harus bersedia
ditempatkan didaerah terpencil. Setelah ke 12 orang tersebut dinyatakan lulus,
maka mereka ditugaskan mengajar di Daerah Simeleu, Aceh. Selama lebih kurang
satu tahun mereka bertugas di sana. Lantas mereka dipanggil untuk mengikuti
kuliah, sebagai penghargaan yang diberikan pemerintah kepada mereka. Dan semua
biaya kuliah, tempat tinggal dan sebagainya ditanggung oleh pemerintah. Disamping
itu setelah mereka melakukan peraktek ini nantinya mereka akan melalui ulangan
kompetensi (UK), jika diulangan ini mereka lulus maka mereka akan mendapatkan
sertifikasi guru. Ini artinya jika mereka nanti bertugas di sekolah atau
madrasah maka mereka berhak mendapat gaji dari pemerintah sama seperti
guru-guru yang sudah sertifkasi.
Kepala MAN 1 Medan Dr. H. Burhanuddin, M.Pd dalam sambutanya pada acara perpisahan, Selasa, 3 Desember 2013 di ruang guru, mengatakan beberapa hal, antara lain:
1.
Mengucapkan terimakasih
yang sebesarnya, kepada para guru PPG yang sudah mengabdikan dirinya di MAN 1
ini. Dan mohon maaf atas segalah hal-hal yang kurang berkenan.
2.
Saya merasa bangga bahwa
walaupun kalian baru disini sudah biasa beradaptasi, dan tidak malu-malu untuk
berkejasama dan peduli terhadap segala apa yang berkaitan dengan kebaikan MAN1.
Ini dapat saya lihat bahwa kalian ikut di brieving, bahkan ikut serta dalam
pemberi materi brieving pagi. Dan juga kegatan-kegiatan lain seperti arisan,
hari guru dan lain-lain.
3.
Disamping itu kalian lebih
tinggi nilainya dibandingkan dari yang lain seperti siswa PPL, sebab kalian
sudah dibiayai dan kalian akan diberikan sertifikasi guru, padahal baru
bertugas satu tahun, sementara ada orang yang sudah mengajar 5 tahun sampai
sekarang belum dipanggil untuk PLPG.
4.
Kepada adik-adik ku semua
teruslah maju, jangan berhenti, dan MAN 1 tidak akan pernah berhenti untuk
berkarya, melakukan yang terbaik, demi kemajuan madrasah kita, seperti pepatah,
“ sekali layar terkembang surut kita berpantang”.
5.
Terakhir MAN 1 tetap
membuka pintu untuk menerima masukan atau saran, masalah dan sebagainya demi
kemajuan pendidikan kita.
Diasamping itu
dosen pembimbingnya mengatakan lewat sambutannya, sangat bersyukur dan
terimakasih atas kesedian MAN1 menerima anak-anak PPG ini, Apa yang mereka
dapatkan di MAN 1 inii tidak ternilai kalau mau kita nilai. dan kami tidak bisa
membalanya hanya kami serahkan kepada Allah SWT. Disamping itu mohon maaf jika
ada anak-anak kami ini yang melakukan hal-hal yang tidak baik. Dan harapan kami
kalau masih membutuhkan tenaga honor tolonglah anak-anak kami ini dapat dipekerjakan
untuk menambah ilmu dan pengalaman merek.
Sebagai tanda
ucapan terimakasih anak-anak PPG telah memberikan cendra mata berupa kompor gas kepada MAN1 Medan, yang diserahkan langsung perwakilan dari PPG dan diterima
oleh Kepala MAN1 Medan, Dr. H. Burhanuddin, M.Pd. Dan sebelumnya juga pada
acara perpisahan anak-anak PPL dari UMSU telah memberikan cendra mata berupa
sebuah kulkas, PPL IAIN memberikan sebuah TV LCD yang sudah dimanfaatkan di ruangan guru.
Acara
perpisahan ditutup dengan do’a bersama yang dipimpin oleh, kepala MAN1 Medan,
dengan harapan semoga anak-anak yang PPG ini berhasil dan sukses apa yang
kalian cita-citakan. Amin. (Drs. Hamdah, Humas MAN1).